Kapan Anda akan pindah ke Drupal?

- 22.20
advertise here
advertise here

Kapan Anda akan pindah ke Drupal?

admin's picture
Drupal logo
Artikel ini dipengaruhi oleh tulisan Dries B, sang pembuat Drupal, dimodifikasi karena tulisan aslinya memang ada sedikit pesan sponsornya. Isinya tidak sama persis apalagi judulnya, tapi semangatnya membawa chemistry yang sama dan yang jelas data-data gambarnya dicomot dari sumber yang sama pula.
Beberapa tahun yang lalu ketika anda membuat sebuah situs yang berskala besar anda akan mengalami kerumitan ketika mendisain situs tersebut. Aspek teknis dan pembiayaan adalaha hal yang sangat diperhatikan. Anda membuat situs yang kompleks terdiri dari situs utama, forum diskusi, microsite, blog bahkan bisnis online maka anda akan membutuhkan begitu banyak resources. Untuk situs utamanya anda mungkin menggunakan situs berbasis PHP atau ASP, untuk forumnya dengan PHPBB atau SMF, micrositenya dengan Joomla, Blognya dengan Wordpress ditambah lagi Bisnis Online dengan Magento, Opencart atau ZenCart belum termasuk dokumen Wiki dan Image gallerynya, banyak sekali kebutuhannya bukan?, lihat ilustrasi penggunaan resources situs pada gambar berikut ini:
Diagram Kelompok Situs dan Sumber daya yang dibutuhkannya
Jika Anda memiliki 500 MB space untuk membangun sebuah situs yang komplek tersebut maka hampir separuh space tersebut terpakai hanya untuk instalasi resourcesnya saja, dan hal yang lebih rumit adalah menghubungkan masing-masing pengguna dengan fasilitas-fasilitas yang kita sediakan, mengatur hirarki, hak akses dan kewenangannya dengan resouces yang berbeda tersebut.
Lalu datanglah Drupal... (Drupal lagi... Drupal Lagi, Ya iyalah.. masa iya ya donk cheeky)
Sekumpulan situs yang rumit dan kompleks diatas bisa diatasi dengan mudah hanya dengan membutuhkan satu buah perangkat, ya Drupal itu. Dengan hanya memiliki Space hosting 100 MB Anda bisa membagun situs yang sangat kompleks seperti diagram diatas, karena hanya membutuhkan satu kali instalasi Drupal sehingga bisa menghemat resources yang begitu besar. Drupal memiliki kemampuan untuk membuat Situs produksi, Blog pribadi atau multi-user, Forum diskusi, Micrositee-Commerces, Dokumen Wiki, Image galeri, semuanya terintegrasi dengan baik dalam kelompok user yang rapi denganhak akses dan kewenangannya masing-masing dan tidak tumpang tindih. Manajemen user dan kontennya sangat jelas dan mudah. Maka jadilah Gambar diatas menjadi biru (dengan engine Drupal) seperti ini,
Bayangkan berapa energi, waktu, biaya yang berhasil Anda hemat untuk membuat situs yang sangat kompleks seperti rancangan di atas hanya dengan menggunakan Drupal. Selain itu situs Dupal juga siap untuk dikembangkan seluas-luasnya (scalable & extensible) sesuai kebutuhan dan kemampuan Anda, juga Anda tidak perlu memikirkan lagi biaya untuk penambahan space hosting dan instalasi perangkat lunak baru karena Drupal memiliki kemampuan multisite baik dengan single database ataupun multi database, juga fleksibilitas jenis database bisa dengan MySQL, PostgreSQL, SQLite, MariaDB bahkan dengan Oracle dan MS-SQLnya Microsoft pun bisa bekerja sama. Coba Anda perhatikan perangkat lunak untuk resources diatas sebagian besar sangat tergantung dengan MySQL saja. (Catatan: sejak September 2011 MySQL diakuisisi oleh Oracle, banyak developer yang mulai was-was karena penggunaan MySQL tidak sebebas dulu lagi terutama untuk penggunaan yang komersial)
Setelah itu munculah permasalahannya, apakah semudah itu migrasi dari satu sistim ke sistim lainnya? terutama bagi pemula dan situs yang sudah memiliki begitu banyak konten dan penggunanya. Untungnya Drupal punya solusinya, tidak semudah membalikan tangan memang, tapi setidaknya ada jalan selangkah demi selangkah Anda mengenal Drupal dengan cara yang perlahan namun pasti, diantaranya lewatDrupal-Drupal yang telah terkostumisasi,  juga lewat komunitas-komunitas Drupal yang banyak tersebar di dunia maya termasuk di situs ini. Drupal yang terkostumisasi sebagai Installation Profileatau Distribution Package (Paket Drupal yang dibuat untuk keperluan atau fungsi tertentu) dapat digambarkan seperti berikut ini:
Jika Anda sudah memiliki situs dengan engine WP jangan kuatir Drupal punya modul WP-Import yang akan memindahkan data artikel situs WP Anda ke sistem Drupal,  jika Anda memiliki situs Joomla ada modulJoomla to Drupal yang akan memindahkan data artikel sekaligus data user termasuk password-passwordnya ke dalam sistem Drupal sehingga pengguna lama Anda bisa login kesitus baru tanpa perlu mendaftar ulang lagi. Jika Anda sudah punya puluhan bahkan ratusan artikel di situs blogspot/bloggerAnda bisa memindahkannya ke Drupal dengan bantuan modul Blogger importer mudah bukan.? Semuanya bisa Anda kerjakan sendiri tanpa bantuan programmer karena caranya cukup mudah dan sederhana. Jika Anda seorang pemula tidak lebih dari 24 jam Anda sudah bisa memindahkan data-data dari situs lama ke situs Drupal baru Anda.
Akhirnya mari bersama-sama belajar menguasai dan mengembangkan Drupal, kami juga mohon maaf apabila artikel ini isinya banyak menyimpang dari tulisan aslinya karena keterbatasan pengetahuan yang kami miliki, namun kira-kira begitulah yang  penulis tangkap. Dan artikel ini dipotong sampai disini karena artikel aslinya kelanjutannya mengandung pesan-pesan sponsor. Viva Drupal...Tetap Semangat.
Advertisement advertise here


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search